Social Icons

Sabtu, 25 Februari 2012

Persahabatan Baru, SMADABAYA * SMANSABOGOR

Jum'at, 24 Februari 2012

Jum'at ini kulalui hampir seperti Jum'at-Jum'at biasanya. KBM mulai pukul 06.30 dan berakhir pukul 11.30.
Kegiatanku selanjutnya adalah keputrian ski'2, yang harusnya selesai sampai pukul 13.00. Tapi, kami harus merelakan materi terhenti pukul 12.45 karena panggilan untuk anggota OSIS-MPK Smadabaya yang tak henti berkoar. --"

Oh ya, hari ini SMADABAYA kedatangan tamu jauuuuuuuh dari OSIS-MPK Bogor dan kami sebagai tuan rumah yang baik harus menyambutnya dengan baik pula :)

Seusai menunaikan shalat dzuhur, aku segera bergabung bersama para OSIS-MPK yang sudah bersiap menyambut rombongan di lapangan, tepatnya di depan perpustakaan. Tak lama kemudian, rombongan dari SMANSA BOGOR datang, banyaaaaaaaaaaak sekali.. Kami (areksmada) berjajar di sepanjang jalan bak pagar ayu mengucapkan "Selamat Datang" kepada mereka yang akan menuju aula. Setelah rombongan yang terdiri dari sekitar 100 orang itu habis, barulah kami semua bergegas menyusul ke aula. Namun sesampainya di sana, sudah tak ada kursi kosong lagi. Jadi, kami (areksmada) hanya berdiri di bagian belakang, :)

Ada sebuah kalimat sambutan dari wakil kepala sekolah smada bagian kesiswaan, yang sempat mengundang gelak tawa seluruh isi aula. Begini kata beliau,
"Teman-teman dari SMANSA Bogor terlihat segar-segar, sedang anak-anak SMADA-nya kusam dan jelek-jelek"
Hahahahahaha, bahkan tawa yang paling keras justru terdengar dari pasukan areksmada. Yaaah, kami sadar diri juga laaah :p

Setelah berbagai sambutan, acara selaanjutnya diisi oleh unjuk gigi dari masing-masing sekolah. Sebagai pembuka, SMADA dengan bangga menampilkan sebuah tarian tradisional yang dibawakan oleh Marchia cs (Lupa nama tariannya, hehe). Masih dari SMADA, bidadari-bidadari SYS (Smada Youth Singer) memperkenalkan suara emasnya melalui tmbang -I Have A Dream-nya Westlife. Tepuk tangan pun tak henti bergemuruh seiring dengan keluarnya mereka dan masuknya beberapa siswi SMANSABOGOR yang aakan menampilkan ciri khas sekolah mereka, yakni tari saman. Penampilan mereka juga tak kalah hebatnya dengan areksmada. SMANSABOGOR belum berhenti sampai di sini, tim akustik mereka mencoba menghidupkan suasasana SMANSA di SMADA dengan Mars kebanggan mereka, Mars SMANSA! -Weeeuw-. Acara unjuk kebolehan ini diakhiri oleh tari yosakoi dari ekskul sakura SMADA.

Acara berikutnya dan mungkin yang paling ditunggu-tunggu adalah sparing basket antara SMADABAYA vs SMANSABOGOR. Setelah pemberian plakat sebagai kenang-kenangan dari SMADA kepada SMANSA,    kami (areksmada) dipasangkan dengan rekan-rekan SMANSABOGOR untuk sharing bersama sembari melihat sparing basket.

Sebelumnya, aku sempat berpikir untuk tidak mengikuti sesi ini, dan meluncur ke kantin untuk makan! Hahahahaha, lapeeeer bro! --". Tapi rencanaku berubah ketika salah satu teman menarik-narik bajuku dan memintaku untuk menemani perwakilan akhwat dari ski-nya SMANSABOGOR bersama ketua ski kami dan wakilnya. Kami ber6 (Abdullah -ketua ski'2-, Umar-Wakil ketua ski'2-, aku-?-, Ketua ski smansab dan 2 perwakilan dari ski smansab(1 ikhwan dan 1 akhwat)) langsung saja memulai sharing. Abdullah membawa kami menuju masjid As-Salam SMADA. Dan di sana kami berpisah, karena jalan untuk ikhwan dan akhwat di masjid As-salam memang di pisah.

Oh iya! akhwat yang bersamaku ini namanya Anissa. Pribadi yang menyenangkan, senyum tak pernah berhenti mengembang di wajah manisnya, nada bicara dan ssikapnya pun lembut dan santun sekali. Aaaah, aku sempat merasa minder di sampingnya, kontras sekali denganku. :(

Aku mengajaknya masuk ke arena akhwat di masjid kesayangan areksmada, As-Salam. Sampai tibalah kami di lantai 3 masjid, tempat akhwat smadabaya melaksanakan ibadahnya. Aku bercerita panjang lebar tentang ski'2, begitu pula dengannya yang tak mau kalah menceritakan ski smansa yang mereka beri nama DKM (Dewan Kemakmuran Masjid). Lalu, aku mengajaknya menuju lapangan basket SMADA untuk menonton sparing yang mungkin sudah di mulai.

Haha, kasihan sekali si Anissa terlihat sangat lelah, apalagi ditambah dengan terik matahari Surabaya yang menurut pengakuannya "PANAAAAAAAS SEKALIII" kalau untukku pribadi yang memang sudah 16 tahun lebih hidup di kota metropolis ini, hawa panas seperti ini sudah biasa, ga mempaaaan :p

Sesampainya di lapangan, ternyata sparing juga belum dimulai. Daaan, kami memutuskan untuk lanjut bertukar cerita, tak hanya tentang ski, tapi juga menyangkut sekolah secara umum. Sejenak kulayangkan pandangan ke sekitar, tampak pembauran beberapa murid dengan dua seragam berbeda, seragam kebanggaan sekolah masing-masing, tak peduli lelah dan panas, mereka tetap saja asyik bercengkarama, tertawa-tawa bercanda, sama sepertiku dan Anissa. Aaaaah, padahal kami baru beberapa jam yang lalu saling mengenal satu sama lain. Aku tersenyum,
"Nampaknya sebuah persahabatan baru sudah terajut di antara kami"

Anissa mengajakku untuk keembali ke masjid mencari 2 rekannya yang "diculik" Abdullah dan Umar. Haha, yaaaa semenjak berpisah di masjid kami memang tak lagi menemui batang hidung mereka. Aku sih ayo ayo aja mengantarnya, :)

Adzan shalat Ashar berkumandang tepat setelah aku dan Anissa tiba di masjid. Kami segera masuk dan berwudhu, lantas bergegas naik naik dan naik lagi menuju lantai 3. Setelah kami selesai melaksanakan Shalat Ashar, dengan senang hati aku mengenalkan Anissa pada akhwat ski'2 lainnya yang kebetulan juga berada di masjid. Kamipun turun ke lantai bawah dan duduk di teras masjid sembari menunggu Abdullah dan pasukannya. Di teras, Anissa pun kukenalkan kembali kepada kakak kelas yang juga merupakan akhwat ski'2, dan Anissa dengan senang hati mengulang kembali cerita-ceritanya mengenai SKI di smansabogor.

Aku dan Anissa segera beranjak dari masjid untuk segera kembali ke lapangan basket mengetahui Abdul dan pasukannya sudah menunggu dii depan masjid. Namun seketika itu juga, hpku tak henti bergetar. Banyak sekali pesan masuk yang menyuruhku untuk segera ke aula. Tapi bagaimana dengan Anissa?
Aku masih belum puas bersamanya, belum puas berbagi cerita dengannya, belum foto bersamaaaa, bahkan aku juga belum meminta kontaknya, huuuft masa persahabatan kami hanya sampai di sini? :(

Getar hpku tak kunjung berhenti, pertanda aku memang harus benar-benar menuju aula. Beribu maaaaaaaaaaaaaf kutujukan pada Anissa karena harus meninggalkannya, dan dengan segera aku berlari menuju aula.

Ternyata, para BPH OSIS-MPK dari kedua sekolah ini dikumpulkan untuk mengadakan presentasi. Dan giliran pertama adalah MPK SMADA sebagai tuan rumah! DOR!!!!!!!! Menurut penglihatanku, di aula hanya ada Aku, Maya, Riska dan Syahrul yang mewakili MPK. Vita sang ketua harus meninggalkan sekolah terlebih dahulu seusai shalat Ashar untuk mengikuti lomba debat Bahasa Inggris di Malang, Kamal sakit,. Nizar tanding futsal di sekolah sebelah, dan MADE??? MADE ke mana MADE? Tak satupun dari kami mengetahuinya, Calul tak henti menghubungi Made, tapi yaaah tak ada jawaban dari ketua II MPK itu, dasar madeeeee! --"

Dengan terpaksa kami ber4 maju seadanya, tepat sebelum Maya mengucapkan salam dan pembukaan awal, Made dataaaaaang! :D Hahaha, jadilah kami ber5 bercerita panjang lebar mengenalkan MPK kami kepada mereka. Dan pergantianpun tiba, giliran mereka yang mengenalkan MPK dan seluk beluknya kepada kami. Sejujurnya, mereka berhasil membuat kami kaguuuum! Bahlkan acara Study Banding ini merupakan salah satu program kerja MPK mereka. Hampir berbanding terbalik dengan keadaan MPK kami di sini. :(
Huuuuf :'(

Setelah presentasi dari mereka selesai, kami -MPKSMADA- dan MPKSMANSAB berkumpul di bagian belakang aula, sementara para BPH OSIS melanjutkan presentasi. Bla bla bla bla bla, Asyik sekali berbincang dengan mereka, bertukar cerita, bertukar pendapat. Tapi yaaaaah, waktu tak pernah berhenti. Tiba-tiba ketua MPK mereka mengaba-aba untuk segera bersiap menuju ke bis dan kembali melanjutkan perjalanan. Perbincangan yang belum selesai itu pun dengan terpaksa harus kami tutup.

Seluruh isi aula berhamburan keluar, kami-areksmada- turut mengantarkan sahabat-sahabat baru kami -smansabogor- menuju bis mereka untuk segera melanjutkan perjalanan. Akupun masih asyik mengobrol dengan salah satu perwakilaan MPK mereka sampai di depan gerbang SMADA.

Aku tak sempat mengantar mereka sampai depan trotoar smasa, aku leelaaah sekali dan aku malah mengikuti langkah Mirza, Habib dan Kharis untuk kembali ke dalam sekolah. Padahal aku juga ingin melepas kepergian merekaaaaa. Aaah bodoh dekali aku waktu itu :(

Setelah duduk-duduk sebentar, anak-anak yang turut mengantar rombongan smansa bogor kembali, kue juga sudah dibagi, aku memutuskan untuk pulaaaaaaaaang! Heyaah, karena ini sudah terlalu sore bahkan menjelang petang, mobil jemputan (baca:bemo) yang kutunggu tak kunjung tiba, hingga rintik demi rintik air hujan jatuh mengguyur bumi. Semakin deras, semakin deras, dan mereka sukse membuatku beserta tas dan seluruh isinya basah sah sah sah... Dingiiiiiiiiiiiin, :(

Huft huft, kira-kira pukul 18. lebih berapa gitu mobil jemputanku baru datang. Subhanallah, dingin sekaliiiii. :(
Yaah, perjalanan SMADA-BENOWO harus kulalui dengan baju yang basaaaaaaah dan hawa dingin. -,- Tapi semuanya terbayar kok dengan lancarnya acara kami hari ini, dan persahabatan baru yang Insya Allah tak hanya berhenti sampai di sini antara kami -AREKSMADA- dan SMANSABOGOR. Yeaaaah, \(^-^)/

Ini gambar hasil copas dari blog temen :p

3 komentar:

  1. Makin semarak dengan Yosakoi yang ditampilkan anak-anak sakura xD

    BalasHapus
  2. uyeeee.. ~(^O^~) ~(^O^)~ (~^O^)~
    masih terngiang ngiang >.<

    BalasHapus
  3. freee: Hahaha yo'ai free, yosakoinya suksess :D
    winaa: masih terngiang apanya hayo? :p

    BalasHapus

Cute Purple Rain drop